Makalah Fungsi - Fungsi Manajamen POAC Perusahaan IKEA


Makalah

Fungsi-Fungsi Manajamen POAC Perusahaan IKEA



Makalah Perusahaan IKEA, IKEA, Fungsi Manajemen POAC


Nama Anggota:

          1.      Adelia Putri Yurista (1401194085)
          2.      Diana Dayanti (1401194023)
          3.      Fakhira Nendrawati S (1401194063)
          4.      Naifah Nuraulia (1401194048)
          5.      Putri Ellennasuhah (1401194003)
          6.      M. Alif Maghriby (1401194010)
          7.      Mohamad Nur Faizi (1401194047)
          8.      Dien Yughni Akhmadi (1401194103)



Kelas: MB-43-03

TELKOM UNIVERSITY
BANDUNG
2019




Kata Pengantar
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala limpahan rahmat, taufik dan hidayah-NYA, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu dan tanpa kendala yang berarti. Dalam proses penyusunan makalah ini penulis tidak dapat bekerja sendiri tanpa dukungan dari pihak lain, untuk itu di kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada Yang Terhormat Ibu Riema selaku dosen mata kuliah Manajemen bisnis yang telah memberikan kami tugas makalah ini dan memberikan pembelajaran untuk kami dalam mata kuliah manajemen bisnis. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, terutama teman-teman yang telah meluangkan waktunya untuk bekerjasama menyelesaikan makalah ini sehingga kami mampu untuk menyelesaikan pembuatan makalah sebagai tugas kelompok dari mata kuliah Manajemen Bisnis dengan judul “Fungsi – Fungsi Manajemen POAC di Perusahaan IKEA”.
Penulis sadar sepenuhnya bahwa penyusunaan makalah ini jauh dari kata sempurna, mengingat penulis masih dalam tahap belajar sehingga masih banyak terdapat kekurangan, maka penulis menerima kritik dan saran yang membangun guna kesempurnaan tulisan-tulisan berikutnya. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca sehingga dapat menambah pengetahuan kita.

Bandung, 4 September Mei 2019

Penulis



Daftar isi
Daftar isi.........................................................................................................................i
Kata Pengantar.............................................................................................................02
BAB I Pendahuluan.....................................................................................................04
1.1  Latar belakang.................................................................................................04
1.2  Rumusan masalah............................................................................................04
1.3. Tujuan pembuatan makalah............................................................................04

BAB II Isi....................................................................................................................05
2.1 Cara kerja IKEA............................................................................................ 05
2.2 Kerja struktur IKEA.......................................................................................05
2.3 Produk rancangan IKEA................................................................................06
2.4 Gaya management IKEA...............................................................................06
BAB III Penutup..........................................................................................................07
3.1Kesimpulan......................................................................................................07
Daftar Pustaka..............................................................................................................08



BAB 1
PENDAHULUAN


1.1 Latar belakang
IKEA adalah sebuah perusahaan yang berasal dari Swedia dan memproduksi berbagaiproduk, dan memiliki nama dan tempat dalam produk furniture rumah tangga. Pada tahun2015, terdapat 375 toko IKEA di 46 negara di berbagai belahan dunia dengan sekitar 30 lagiyang akan dibuka pada 2016. Perusahaan ini didirikan oleh Ingvar Kamprad pada tahun 1943saat ia berusia 17 tahun yang sekarang sudah menjadi salah satu orang terkaya di dunia.IKEA adalah singkatan dari Ingvar Kamprad.Pada saat didirikan, IKEA menjual berbagai macam produk dengan menggunakankhas Swedia. IKEA mulai memproduksi furniture pada tahun 1947 dan IKEA mulaimerancang sendiri pada 1955.Ikea juga memiliki visi yaitu, Menciptakan kehidupan sehari-hari yang lebih baik bagi banyak orang. Ide bisnis Ikea adalah menawarkan berbagai rancangan yang didesain dengan baik, produk perabotan rumah yang fungsional dengan harga yang sangat rendah sehingga sebanyak mungkin orang akan mampu membelinya.

1.2 Rumusan masalah                                                
1.      Bagaimana Ikea cara kerja perusahaan?
2.      Bagaimana cara kerja stuktur organisasi ikea?
3.      Bagaimana Ikea mengarahkan produk rancangannya?
4.      Bagaimana Ikea mengontrol gaya management?

1.3 Tujuan
1.      Untuk mengetahui perencanaan perusahaan
2.      Untuk mengetahui pengorganisasian dalam perusahaan
3.      Untuk mengetahui pengarahan kinerja perusahaan
4.      Untuk mengetahui pengendalian sistem perusahaan




BAB 2
ISI

2.1     Pekerja IKEA disemua level didorong untuk mengambil inisiatif dan melakukan kesalahan dianggap sebagai bahan diri ‘Learning by Doing’. Manajemen tidak hanya berbagai informasi dengan pekerja tetapi, juga berbagai pengetahuan dan keahlian IKEA. Mereka dapat mengekspresikan ide-ide dan merasa bertanggung jawab dalam perbaikan dalam bekerja IKEA’s People.

2.2    Dimensi Budaya Organisasi Perusahaan IKEA Uncertainty Avoidance dalam IKEA adalah memiliki cenderung Low uncertainty avoidance, perusahaan atau organisasi ini memiliki struktur organisasinya lebih sedikit aktivitas, sedikit aturan tertulis, manajer lebih berani ambil resiko, dan tenaga kerja lebih ambisius. Organisasi mendorong personel untuk menggunakan inisiatif mereka dan bertanggung jawab atas apa yang mereka lakukan sendiri. Orang swedia tidak menunjukan emosi ditempat kerja, terlihat kalem dalam berbagai situasi. Mereka tidak nyaman dengan konflik tidak pernah menonjolkan diri, orang-orang yang sangat kuat motivasi kerjanya. Masculine vs Feminin Kerja di IKEA dinilai lebih menganut nilai-nilai feminin. Feminity adalah kondisi nilai penting dalam masyarakat meliputi perhatian pada sesama dan kualitas hidup. Dalam bekerja IKEA cenderung menempatkan pentingnya kerjasama, tempat kerja cenderung berkarakteristik, rendahnya tingkat stress dan manajer memberikan mereka kebebasan dari lini atas hingga lini bawah untuk mengambil keputusan sendiri dalam menjalankan tugas. Selain itu IKEA juga menempatkan sistem kerja Learning by Doing dan tidak informalitas.
2.3    Produk rancangan IKEA yang modern dan kadang terbilang aneh. Salah satu prinsip IKEA adalah mengurangi harga dengan berbagai cara tanpa mengurangi kualitas. Ada beberapa model rancangan toko IKEA ialah,
Toko IKEA membuat jalur yang mengarahkan pengunjung untuk melewati seluruh area toko.
Merek yang telah going internasional.
Model bisnis yang unik dalam konstruksi

Sukses telah diukir dari nilai harga arsitektur menawarkan kepada pelanggan produk-produk inovatif dan fungsional tahun terakhir IKEA telah menunjukkan penurunan dalam pertumbuhan penjualan. Sebuah penurunan dalam kondisi ekonomi di pasar inti Eropa perusahaan telah memainkan peran yang cukup besar dalam deselerasi. Faktor kunci dalam perlambatan adalah kurangnya arah strategis. Dikendalikan oleh IKEA dari Swedia, strategi pemasaran diatr di seluruh dunia dengan sedikir variasi dan ini menjadi faktor dalam penurunan pertumbuhan penjualan Strength/ Kekuatan Weakness / Kelemahan.

2.4     Gaya Manajemen IKEA dan Para Scandanivian ialah,
-          Informal
-          Terbuka
-          Penuh perhatian
-          Kapasitas untuk memimpin dan berinisiatif
-          Memiliki kemampuan berkomunikasi
-          Memiliki sikap kerja positif
-          Suka Berpartisipasi

BAB 3
PENUTUP

3.1    Kesimpulan
Sebuah perkembangan yang mantap dari bisnis ritel Ikea tampaknya menjadi fokus bagi perusahaan dalam waktu dekat, dengan strategi tidak mungkin untuk memasukkan ekspansi yang agresif ke wilayah baru, melainkan membangun dan mengembangkan di tua. (Ikea Inggris, 2005) Namun, beberapa perubahan dapat dilihat dengan perkembangan e-commerce, yang dalam jangka panjang, hal ini mungkin memiliki efek merugikan pada pendapatan dari batu bata dan mortir toko Ikea, tetapi efek positif pada omset untuk perusahaan secara keseluruhan, dan dengan demikian adalah contoh utama bagaimana perusahaan menyelaraskan sendiri untuk mengatasi ancaman kunci untuk toko tradisional. Konsumen mungkin menemukan belanja internet lebih baik, karena reputasi Ikea berarti bahwa mereka sudah yakin akan kualitas dan pengerjaan dari Ikea produk, yang bertentangan dengan keyakinan sekarang dari Ikea bahwa pelanggan harus bisa merasakan dan memeriksa kualitas produk sebelum membeli .
Ikea juga telah menerapkan strategi ekspansi berbasis agresif selama beberapa tahun terakhir, meskipun kelemahan pasar konsumen eksternal berarti bahwa pertumbuhan penjualan selama beberapa tahun berikutnya harus tetap relatif sederhana.



Daftar pustaka
v  http://student.blog.dinus.ac.id/anggrayta98/2018/04/13/penerapan-e-bisnis-pada-pt-ikea/
v  https://www.slideshare.net/chesterirc/ikea-presentation-58514470
v  https://ristiyantihp25.wordpress.com/2015/10/26/4-fungsi-utama-dalam-manajemen-poac/

Post a Comment

0 Comments